PUTRA SEMESTA

seandainya tuhan memberi aku
sedikit tambahan waktu kala itu
aku akan memeluk mu lebih erat dari biasanya
menatapmu lebih lekat dari biasanya
bercerita lebih banyak dari biasanya

sekiranya aku tahu akan menangis sesedih ini
mungkin aku akan tertawa lebih keras dari biasanya
berjalan lebih jauh dengan mu dari biasanya
menahanmu lebih kuat untuk tidak pulang dari hari-hari biasanya

jika "seandainya" sesederhana itu
mungkin aku tak sepatah ini

Tuhan
tau banyak tentangmu dibanding aku
maka dikala aku terlalu tergila-gila padamu
aku harus banyak-banyak minta pada tuhan,
untuk tetap menjaga mu, menjaga hati mu
untuk menetapkanmu tetap untukku

kau ini bukan milikku seuntuhnya
dan aku menggiginkan mu seluruhnya
maka aku harus banyak-banyak  berdoa meminta mu pada tuhan
agar ia  mau memberikan mu seutuh dan seluruhnya buatku.



Comments

Post a Comment

Popular posts from this blog

Kita pernah mengucapakan perpisahan satu kali, jika kau ingin mengulang nya lagi mari kita lakukan. Mari berpisah sekali lagi, mari saling mengucapkan selamat tinggal dengan benar dan sadar. Ruang ku tak cukup membuat mu nyaman untuk tinggal, sesekali aku bisa mengelik manja di pundakmu, sesekali. Bukan ini cinta yang aku maksud, bukan melulu aku yang mengobarkan api hingga habis terbakar perasaan sendiri. Bukan ini kembali yang aku maksud, bukan melulu aku yang merajuk ingin peluk. Kali ini, bisa aku relakan kau sepenuhnya dengan lapang,  Sekali lagi. Mari kita berpisah dengan benar dan sadar.  R ☾
Read more
Perpisahan selalu perkara paling menyakitkan. Beranjak dari rasa nyaman selalu yang paling memberatkan. Dan berpindah selalu di iringi keraguan. Hari ini sengaja aku lepaskan dirimu, tuk kesekian kali dengan dalih demi kewarasan diri. Kau tau semesta seolah memberi restu. Langit-langit sangat indah di penuhi gemerlap kembang api, Merayakan perpisahan kita.
Read more

Ketidaktauan

Hari dimana kamu kehilangan dia dengan cara apapun adalah hari yang paling menyesakan, adalah hari dimana kamu akan menanyakan banyak hal pada semesta. hari itu akan jadi hari raya  kehilangan milik mu. Akan ada jatuh bangunnya perasaan , akan ada saat sesakmu meledak seperti bom waktu dan kamu korban paling menderita, Tidak ada yang bisa menghentikan mu sampai muak pun kau tak ingin berhenti membaca kisah-kisah mengenaskan milik mu, kamu cukup bodoh untuk bisa sadar. Sampai ia datang dan pergi lagi pun , kamu tetap bodoh ! harusnya kamu melangkah jauh pergi meninggalkan dirimu yang sekarat dan dia yang berhianat, jika kamu tetap tinggal dan selalu menyambut badai dengan lapang , yang jantung nya berhenti berdetak lebih dulu. Sudah pasti kamu. Aku mampu membawa berlari jauh ke selatan dengan sepasang kaki koyah ku, aku mampu memberi mu tenang di bawah langit hitam yang damai, aku mampu mengengam lengan mu hingga fajar , hingga lengan ku mati rasa, aku mampu membuat mu lebih ...
Read more